Sahabat Sejati Tidak Akan Menjatuhkan Sahabatnya Di Belakang

Nikmatnya Dan Serunya Berteman Dengan Teman-Teman Pria

Saya pribadi yang memiliki 4 orang kakak yang cowok semua. Sehingga saya dari kecil lebih terbiasa bermain permainan laki-laki. Lebih sering tek-tokan dengan laki-laki. Lebih sering dengan becandaan laki-laki. Sehingga akan lebih nyaman saat ngobrol atau berkumpul dengan lelaki daripada perempuan. Bukan berarti saya tidak suka berteman dengan perempuan. Karena rasa nyaman yang sudah terbentuk dari kecil itu. Tidak bisa saya ubah, dan sudah menjadi kebiasaan. Sehingga ada beberapa obrolan, topik atau candaan yang lebih enak dibawa dengan teman lelaki. Ada beberapa pemikiran yang lebih masuk dengan laki-laki.

Nikmatnya Dan Serunya Berteman Dengan Teman-Teman Pria

Dan saya pun pribadi sempat mencoba bagaimana membawa itu pada kelompok pertemanan permpuan. Dan yang ada malah ada yang baper, tersinggung, dan merasa itu terlalu kasar. Sehingga saya merasa tidak terlalu nyaman dengan itu. Jadi saya lebih senang berteman dengan laki-laki. Meskipun ada tetap teman-teman perempuan saya. Dan sifatnya pun tidak jauh beda dengan saya. Sehingga teman perempuan saya pun bisa dibilang rata-rata sedikit tomboy atau memiliki toleransi lebih. Bukan perempuan yang sangat-sangat feminim.

Dan saya sendiri bersyukur memiliki teman-teman geng cowok yang baik-baik. Dan bisa menghargai saya. Dan pertemanan dengan mereka malah rasanya sangat solid. Dan saling jaga satu sama lain. Dan meskipun sudah lama tidak bertemu, atau sudah lama tidak kontakan, saat bertemu atau kontakan kembali, rasanya sama, mereka tetap welcome, dan tetap hangat. Beda dengan perempuan. Sehingga ini yang suka dengan berteman dengan pria. Meskipun ada saja satu dua orang teman pria yang menurut ku tidak baik, karena mereka melihat saya sebagai objek, atau bisa untuk dipakai. Orang seperti ini saya tidak respon.

Dan lebih fokus pada teman-teman yang memandang saya dan memperlakukan saya dengan sopan. Dan dengan sopan juga saya akan memperlakukan mereka. Bahkan ada beberapa teman cowok, yang mereka bahkan menjaga saya layaknya adik perempuan. Jadi saat saya kenapa-napa, entah saya lagi dimana. Mereka bisa datang untuk membantu. Dan itu membuat saya sangat sayang pada teman-teman pria saya.