Terong merupakan bahan makanan yang cukup mudah untuk di olah dan di temui di Indonesia. Banyak orang yang berdebat mengenai terong itu sayur atau buah? Padahal, terong masuk dalam jenis buah karena di hasilkan dari tanaman berbunga dan memiliki biji di dalamnya.
Terdapat banyak variasi terong di dunia ini, mulai dari warna, ukuran, dan bentuk. Namun, terong yang paling terkenal dan mudah di temui biasanya adalah terong berwarna ungu tua. Bahan masakan satu ini bisa di olah dengan cara apa saja, seperti di tumis, dibakar, digoreng, atau hanya di rebus begitu saja.
Untuk kamu yang suka mengkonsumsi terong, ada kabar baik yang harus kamu tahu. Ternyata terong memiliki kandungan nutrisi yang sangat banyak sehingga baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Nah, berikut ini ada beberapa manfaat kesehatan dari konsumsi terong.
1. Meningkatkan fungsi otak
Manfaat terong yang pertama adalah bisa meningkatkan fungsi kerja otak. Studi yang di lakukan pada tahun 2000 yang melibatkan hewan di dalamnya, menemukan kandungan nasunin yang merupakan antosianin pada kulit terong.
Nasunin sendiri bisa membantu melindungi sel otak dari kerusakan yang di sebabkan oleh radikal bebas. Selain itu, zat satu ini bisa menyalurkan nutrisi penting kedalam sel dan membuang limbah tubuh.
2. Mengontrol gula darah
Terong juga teruji mampu menjaga kadar gula darah agar tetap stabil. Hal ini bisa terjadi berkat kandungan serat yang tinggi dalam buah terong.
Dalam jurnal nutrisi yang terbit pada tahun 2008, di sebutkan jika serat memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula dalam darah dengan cara memperlambat penyerapan gula dan pencernaan tubuh. Penyerapan gula yang lambat oleh tubuh akan mencegah terjadinya lonjakan gula darah.
3. Menjaga kesehatan tulang
Dikutip dari laman kesehatan harian, terong merupakan sumber mangan yang baik. Mineral satu ini sangat di perlukan oleh tubuh untuk menjaga fungsi kerja tubuh, termasuk kesehatan tulang.
Mangan, kalsium dan vitamin D saling membutuhkan satu sama lain untuk menjaga kesehatan tulang. Meski penelitian tersebut belum mengetahui secara pasti berapa besar peran mangan dalam menjaga kesehatan tulang, tetapi penelitian terhadap hewan yang kekurangan mangan menunjukan perkembangan tulang yang tidak normal. Sehingga bisa di pastikan jika senyawa satu ini juga di butuhkan oleh tubuh dalam menjaga kesehatan tulang.